All About Miniletics

5 Fakta Distribusi Lemak dalam Tubuh yang Perlu Kamu Tahu

by miniletics Admin on Mar 22, 2021

Sports bra

Lemak kerap menjadi 'momok' dalam kesehatan tubuh manusia. Seperti yang diketahui, menimbun terlalu banyak lemak dalam tubuh bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Ada beberapa bagian di tubuh yang bisa bermasalah ketika memiliki kelebihan lemak,namun ada juga di beberapa bagian tubuh lain yang tidak memiliki masalah jika ada kelebihan lemak.

Jika selama ini Minimates lebih berfokus pada cara untuk mengurangi penimbunan lemak di dalam tubuh, maka sudah saatnya kini Minimates lebih memahami bagaimana distribusi lemak yang baik, yang dapat membantumu untuk lebih menentukan gaya hidup sehat sehari-hari.

Bagaimanakah proses distribusi lemak di dalam tubuh dan apa pula yang membedakan fungsi dari setiap jenis lemak? Berikut kelima faktanya!

1. Kita tidak bisa mengatur letak lemak tubuh

Olahraga

Photo by: Andrea Piacquadio (Pexels)

Mungkin beberapa dari Minimates pernah berpikir, “Bisa gak sih nambah lemaknya di pantat aja? Gak mau di lengan lagi!”

Sayangnya, kita tidak bisa mengatur dimana lemak tubuh akan muncul. Rata-rata orang cenderung memiliki lemak di bagian pinggul dan paha. Namun, faktor gen, jenis kelamin, usia, dan hormon juga bisa mempengaruhi seberapa banyak lemak dalm tubuh dan di mana lemak tersebut akan tertimbun.

2. Jenis lemak tubuh ada lebih dari satu macam

Gym

Photo by: Scott Webb (Pexels)

Faktanya, ada 3 macam tipe lemak dalam tubuh Minimates, yaitu lemak subkutan, visceral, dan cokelat. Berikut penjelasan lebih detailnya:

  1. Lemak subkutan berada di atas otot, tepat di bawah kulit. Ini adalah jenis lemak yang bisa kalian cubit. Lemak ini sering kali berada di sekitar pantat, pinggul, atau paha. Lemak subkutan memenuhi hampir 90% dari simpanan lemak tubuh manusia.
  2. Lemak visceral berada di dalam rongga perut. Lemak ini mengelilingi organ vital seperti hati, usus, dan jantung. Kita tidak bisa mencubit atau merasakannya. Yang perlu diketahui, jenis lemak ini bisa menimbulkan risiko kesehatan yang serius.
  3. Lemak cokelat adalah jenis lemak spesial yang dapat membantu tubuh membakar kalori ekstra agar tetap hangat. Lemak cokelat banyak terdapat di bayi, tetapi orang dewasa juga memiliki sedikit lemak ini. Lemak ini lebih sering ditemukan di sekitar bahu dan dada. 

3. Lemak subkutan, jenis yang 'bisa dicubit', ternyata memiliki manfaat penting

Angkat Barbel

Photo by: Anna Shvets (Pexels)

Lemak subkutan pada dasarnya adalah energi yang disimpan. Jenis lemak ini bisa menghasilkan hormon, seperti leptin, yang akan memberi sinyal ke otak ketika tubuh sudah kenyang. Lemak ini juga memproduksi adiponektin, hormon anti inflamasi yang berperan dalam menjaga kesehatan kadar gula darah. Karena itu, Minimates tidak perlu terlalu sebal dengan lemak-lemak di perut, lengan, dan paha yang begitu ingin kamu hilangkan!

4. Terlalu banyak lemak visceral bisa berbahaya

Burger French Fries

Photo by: Daniel Reche (Pexels)

Karena disimpan di sekitar organ vital, lemak visceral yang terlalu banyak bisa perlahan masuk ke organ hati. Hal ini bisa menjadi kolesterol, yang akan mengalir ke aliran darah dan menyumbat arteri.

Lemak jenis ini juga memberi sinyal untuk melepaskan bahan kimia inflamasi dan berkontribusi terhadap resistensi insulin. Kedua proses ini bisa merusak tubuh lho, Minimates! Tidak hanya itu, terlalu banyaknya jumlah lemak visceral juga bisa menimbulkan penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan stroke.

5. Body Mass Index (BMI) tidak selalu menjadi prediktor terbaik kadar lemak tubuh yang sehat

calisthenic

Photo by: Cliff Booth (Pexels)

Ada baiknya Minimates tidak hanya mengandalkan BMI sebagai ukuran apakah lemak tubuh kalian berada dalam kisaran yang sehat atau tidak. Penelitian menunjukkan bahwa 22% pria dan 8% wanita yang dianggap memiliki berat badan normal oleh BMI, ternyata memiliki terlalu banyak lemak visceral. Sebaliknya, sekitar 22% pria dan 10% wanita yang obesitas ternyata memiliki kadar lemak visceral dengan jumlah normal.

Kuncinya adalah, perhatikan BMI dan distribusi lemak tubuh secara bersamaan. Jangan hanya berfokus pada berat badan kalian saja, ya.

Untuk membantu Minimates mencapai distribusi lemak tubuh yang rata, berikut Miniletics siapkan 6 tips untuk distribusi lemak yang sehat:

  1. Kurangi konsumsi makanan manis. Pilih karbohidrat dan protein kompleks
  2. Makan lemak sehat seperti salmon, kenari, dan biji-bijian
  3. Olahraga 30 menit sehari dan tingkatkan intensitasnya
  4. Kurangi stress. Selalu sempatkan waktu untuk me time.
  5. Tidur 6-8 jam setiap malam
  6. Batasi asupan alkohol

Selamat mencoba 6 tips ini, Minimates! Mengontrol dan mengecek berat badan memang penting, tapi memperhatikan kadar lemak tubuh juga tidak kalah penting. Jangan lupa untuk selalu cek distribusi lemak tubuh kalian ya!

Leave a Comment

Your email address will not be published.